Candi Jabung merupakan salah satu candi peninggalan kerajaan Majapahit yang bercorak Hindu. Lebih tepatnya lokasi candi ini berada di Kabupaten Probolinggo. Terletak di desa terpencil, Candi Jabung berada di kawasan yang masih asri. Candi bahkan, saat ini Candi Jabung telah dikelola sebagai tempat wisata. Ingin tahu apa saja keunikan dari Candi Jabung? Simak ulasan lengkapnya berikut ini.
Struktur Bangunan
Berbeda dengan candi pada umumnya yang tersusun dari bebatuan padat, Candi Jabung justru tersusun dari bata berwarna merah. Meski bata yang mudah hancur jika dibandingkan dengan batu, tetapi Candi Jabung mampu bertahan hingga ratusan tahun.
Candi ini berada di desa bernama Jabung Kabupaten Probolinggo. Hingga kini mulai banyak wisatawan mengunjungi Candi ini, karena keunikannya.
Arsitektur Candi
Meskipun Candi Jabung tidak termasuk candi terbesar di Indonesia, tetapi bangunan ini berdiri sangat kokoh. Ukuran Candi hanyalah 35 x 40 meter dengan tinggi mencapai 8 meter. Sayangnya pada bagian atap atau stupa sudah runtuh. Di sebelah Candi Jabung terdapat sebuah Candi kecil bernama sudut Sudut.
Yang paling menarik dari Candi Jabung yaitu adanya ukiran relief pada bata penyusun candi. Bahkan, jika dilihat dari segi arsitekturnya sangat menarik. Hal ini terlihat jelas karena na na terdiri dari atap, tubuh, kaki yang berbentuk bulat. Apalagi pada bagian tubuhnya berbentuk silinder serta terdapat pintu yang terletak di bagian barat. Bahkan, pada bagian stupa atau atapnya berhias motif salur. Namun sayang sekali atap candi Jabung sudah mulai runtuh sebagian.