Pada kesempatan kali ini kami akan membahas tentang Karakteristik Pohon Sengon, untuk lebih jelasnya silahkan simak artikel berikut.
Karakteristik Pohon Sengon
- Pohon Sengon besar bisa memiliki inggi 25 – 30m; kulit luar berwarna abu-abu, dengan banyak lubang tarsal dan sedikit celah; cabang daun muda memiliki warna daun kuning keabu-abuan kemudian halus.
- Daunnya berbulu ganda; tangkai umum sepanjang 20 cm, memuat 6-20 pasang tangkai sekunder, setiap tangkai membawa 15-20 pasang selebaran tanpa tangkai yang berlawanan; leaflet panjang 8-10mm, lebar 2-2.5mm, tidak proporsional, kepala klub lonjong, bagian bawah hijau pucat, berbulu di kedua sisi; Daunnya berbentuk hati, panjang 10-15mm, mudah rontok.
- Tinggi gada 10 โ 20 cm, dengan bulu kuning; tangkai bunga tersusun dalam tandan 3-4, masing-masing memiliki kepala bunga yang terdiri dari 10 – 20 bunga sesil. Calyx, dengan 5 gigi; corolla putih-hijau, dengan 5 lobus; banyak benang sari, ukuran 13; gaya berserabut. Polongnya lonjong, panjang 12-15cm, lebar 1,7-2cm, berisi 8-10 biji, panjang 7mm, lebar 4,5mm.
- Spesies Asia tropis dan subtropis: India, Sri Lanka, Myanmar, Cina, Thailand Utara, Kamboja, Vietnam dan Indonesia.
- Tumbuh di hutan hujan tropis dan semi-gugur. Pohon menyukai cahaya dan kelembapan, sehingga tumbuh di sepanjang anak sungai, di pinggiran jalan, di sekitar rumah, di kaki gunung, di sepanjang hutan, di sepanjang sungai dan sungai, antara ketinggian 200m dan 1700m. Regenerasi dengan biji dan tunas dengan pertumbuhan cepat.
- Pohon ini kadang ditanam sebagai pohon peneduh di perkebunan kopi dan teh. Kayunya memiliki inti gubal yang cukup bening, inti berwarna coklat kemerahan, berbutir lurus, agak keras tapi ringan, mudah diolah tetapi kurang tahan terhadap rayap.
- Digunakan untuk membuat papan kotak, peralatan rumah tangga dan bubur kertas. Kulit kayunya mengandung banyak tanin, digunakan untuk memasak sampo; Di India, rebusan kulit batangnya digunakan untuk mencuci luka, kudis, dan penyakit kulit.