Bingung karena si kecil yang susah makan atau rewel karena sakit? Tenang, lempuyang bisa jadi solusinya. Manfaat lempuyang untuk bayi ini bisa Bunda coba buktikan.
Lempuyang merupakan salah satu jenis tanaman herbal. Bentuknya mirip seperti jahe tapi lebih lonjong. Tanaman ini sendiri kini cukup banyak dijumpai di halaman rumah. Yakni sebagai tanaman hias dengan ciri bunganya yang berwarna merah cerah.
Meski lempuyang tidak sepopuler herbal lain, tapi untuk khasiat jangan salah. Manfaat lempuyang tidak kalah baiknya, termasuk untuk bayi. Seperti manfaatnya berikut ini:
- Menambah Nafsu Makan
Lempuyang mengandung essensial oil dan zerumbone. Karena itu, konsumsinya dapat meningkatkan nafsu makan bayi. Ditambah terdapat juga antipiretik, anti analgesik dan ekstrak ethanol yang bisa membuat nafsu makan kembali.
- Meringankan Demam
Zat zerumbone pada lempuyang bersifat antiradang dan antibakteri. Jadi dapat membantu meringankan demam pada bayi. Penggunaannya juga akan membantu mencegah bayi mengalami kejang saat demam.
- Mengatasi Masuk Angin
Lempuyang bermanfaat untuk masuk angin berkat kandungan minyak atsirinya. Salah satu fungsinya ialah memberi efek hangat pada bayi. Sekaligus membuat imun tubuh meningkat sehingga masuk angin bisa diatasi.
- Meredakan Diare dan Iritasi
Meredakan diare juga merupakan salah satu manfaat lempuyang untuk bayi. Tak hanya itu, iritasi kulit karena alergi pun bisa diatasi dengan bahan ini. Tepatnya dengan memanfaatkan rimpang lempuyangnya.
Lempuyang sendiri terdiri dalam 3 jenis, yaitu lempuyang emprit, wangi dan gajah. Tapi tak perlu bingung, manfaatnya untuk bayi sama. Yang membedakan hanya dari segi rasa dan aromanya saja. Tips kesehatan bayi bisa dicek lebih banyak di https://healthida.com/. Semoga bermanfaat.